Apa Itu Strict Parenting?

Rabu, 20 Juli 2022

Strict parent adalah orang tua yang ketat, kaku, atau secara keras membatasi anak dalam bersikap atau juga menghukum dengan keras apabila tidak menurut. Mereka merupakan orang tua secara keras kepada anak dengan membatasi kebebasan untuk bersikap atau cenderung menghukum keras apabila tidak patuh, strict parents juga mengharuskan seseorang dalam mengikuti peraturan atau sesuatu paham/ prinsip dengan sangat ketat/taat.

Pola asuh strict parenting bersifat tidak cukup hangat dan kritis, terutama jika anak tidak dapat memenuhi ekspetasi orang tua, dengan tidak mendukung hal positif yang dilakukan oleh anak, strict parents adalah ketika orang tua tidak dapat mempertimbangkan perasaan atau pendapat yang berikan oleh anak.

Ciri-ciri Strict Parents Strict parents mendidik seseorang agar seperti yang mereka harapkan dengan mengikuti aturan mereka tanpa adanya diskusi serta kompromi. Adanya beberapa alasan orang tua menerapkannya, entah berupa latar belakang ataupun mereka hanya mengetahui cara lainnya serta mungkin mereka dibesarkan dengan didikan seperti itu.

Beberapa ciri-cirinya adalah: • Mempunyai aturan yang harus dipatuhi, jika tidak maka umumnya memberikan hukuman cukup keras. • Tidak ada pilihan komunikasi secara terbuka. • Aturan yang diterapkan sering kali tanpa penjelasan lebih lanjut. • Kepatuhan dinilai sama dengan cinta. • Tidak ada bentuk hubungan memberi dan menerima, artinya hanya ada bentuk kontrol penuh.

Adanya dampak yang bisa didapatkan oleh anak jika strict parenting. • Anak bersikap agresif atau malah sangat pemalu, tidak bisa membuat keputusan, dan tidak dapat bersosialisasi secara wajar. • Anak akan memiliki harga diri yang rendah, menilai karakter orang lain dengan buruk, dan menjadi pemberontak ketika dewasa. • Anak jarang belajar berpikir sendiri. • Anak dapat mengalami kesulitan mengelola amarah.


Bagikan

Awali Kesuksesan Sekolah Anda dengan Smarteschool